Sunday, March 20, 2016

Menengok Pabrik Mitsubishi Mirage Di Tailand

Impresif, begitu ungkapan kekaguman rekan-rekan media Indonesia saat pertama kali menapakkan kaki di pabrik Mitsubishi Motor Thailand di Laemchabang Industrial Estate, Chonburi, Thailand. Meski cuaca di Laemcabang, Thailand tengah panas-panasnya, terlebih lagi kunjungan dilakukan pukul 13.30 waktu setempat, rasa ingin tahu yang besar akan pabrik Mitsubishi di Thailand tersebut membuat semangat rekanrekan wartawan Indonesia tidak mengendur.

Menengok Pabrik Mitsubishi Mirage Di Tailand

Pabrik Laemchabang memang menakjubkan. Di tanah seluas 1,060 juta meter tersebut Mitsubishi Motor Thailand memproduksi mesin, bodi, hingga merakit mobil Mitsubishi lainnya seperti Pajero Sport, Strada Triton dan Lancer EX.

Berdasarkan informasi yang didapatkan dari Wikipedia, pabrik Mitsubishi di Thailand merupakan pabrik Mitsubishi di luar Jepang yang paling aktif. Pabrik ini malahan merupakan pabrik pertama di Thailand yang mampu mengekspor mobil ke luar negeri. Dan itu terbukti ketika rekan-rekan media dari Indonesia diberikan catatan perjalanan pabrik Mitsubishi Thailand di Laemchabang hingga sekarang.

Perjalanan pabrik Laemchabang sendiri dimulai pada Mei 1961 dengan berdirinya Sittipol Motors Co (SMC). Pada Oktober 1964, SMC mendirikan sebanyak satu juta unit keluar Thailand. Pabrik assembly bernama United Development Motor Industry (UDMI). Keduanya digabungkan pada Januari 1987 menjadi MMC Sittipol Motor Co. Nama yang disebut terakhir inilah cikal bakal dari Mitsubishi Motors Thailand. Setelah penggabungan tersebut pabrik Laemchabang pun mulai bekerja dengan optimal. Ini ditandai dengan dieskpornya Mitsubishi Lancer Champ ke Kanada. Mobil ini jadi sejarah khusus bagi dunia otomotif Thailand. Karenauntuk pertama kalinya pabrik di Thailand mampu mengekspor produksi mereka keluar negeri. Prestasi ini dilanjutkan lagi dengan mengekspor pickup Mitsubishi L200 pada tahun 1988. Puncak prestasi ekspor ini dicetak pada 2007 di mana mereka berhasil mengekspor

Hingga sekarang pabrik Laemchabang memiliki tiga Factory yakni Factory 1, Factory 2 dan Factory 3. Factory 1 memproduksi mobil-mobil sedan seperti Lancer dan Lancer EX, Factory 2 memproduksi
Pajero Sport dan Strada Triton dan Factory 3 yang khusus menangani Global Small yakni Mitsubishi Mirage. Dari keterangan yang diperoleh pabrik Laemchabang memiliki kapasitas produksi mobil hingga 460.000 unit per tahun. Dengan kapasitas produksi Mirage mencapai 150.000 unit per tahun. Sedangkan untuk mesin, baik bensin dan diesel mencapai 502.000 unit per tahun.

Menengok Pabrik Mitsubishi Mirage Di Tailand

Rekan-rekan media di Indonesia sendiri diajak oleh Mitsubishi Motors Thailand mengunjungi Factory 3 tempat Mitsubishi Mirage diproduksi. Sebab, Mitsubishi Motor Corporation (MMC) menjadikan Thailand sebagai produksi global untuk Mitsubishi Mirage. Dari pabrik ini Mirage didistribusikan untuk pasar domestik dan Jepang. Nah, mulai September pabrik itu mulai memproduksi Mirage untuk pasar Indonesia.

Total ada 1.670 karyawan yang merakit Mirage di factory 3. Tak kurang dari 26,8 unit Mirage diproduksi setiap jamnya. Dari sana baru disebar untuk tiga region, yakni Thailand, Jepang, dan Asia Tenggara seperti Indonesia.

Tahun ini Mitsubishi Thailand menargetkan memproduksi 124.000 unit Mirage. Semua akan didistribusikan untuk pasar Thailand sejumlah 61.000 unit atau 49%, dan 63.000 unit atau 51% untuk kepentingan ekspor. “Mirage menggunakan sekitar 80% komponen lokal Thailand dan 20% lainnya diimpor dari Jepang,” ujar Takashi Sato, Executive Officer Corporate General Manager Global Small Project Office Mitsubishi Motor Company (MMC). Tak heran jika harga jual Mirage di Thailand terbilang murah dan jadi bintang baru city car di Thailand. 

Sumber : EVOLUTION

Bagikan

Jangan lewatkan

Menengok Pabrik Mitsubishi Mirage Di Tailand
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.